Penguatan Kelembagaan Koperasi Merah Putih Melalui Pengabdian Berbasis Penelitian (Community-Based Participatory Research) di Kelurahan Bukit Tunggal, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya
DOI:
https://doi.org/10.59025/9wkj1669Keywords:
Koperasi Merah Putih, Penguatan Kelembagaan, Ekonomi Kerakyatan, Pendampingan Masyarakat, PartisipasiAbstract
Koperasi Merah Putih Kelurahan Bukit Tunggal, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya merupakan lembaga baru yang berdiri dalam semangat program Astacita Presiden Prabowo untuk memperkuat ekonomi kerakyatan melalui koperasi. Sebagai lembaga yang baru tumbuh, koperasi ini menghadapi sejumlah persoalan mendasar, antara lain keterbatasan permodalan, lemahnya tata kelola organisasi, serta rendahnya kepercayaan masyarakat terhadap keberlanjutan dan kredibilitas koperasi. Untuk menjawab persoalan tersebut, kegiatan pengabdian kepada masyarakat berbasis penelitian dengan pendekatan Community-Based Participatory Research dilakukan guna mendorong partisipasi aktif anggota dan masyarakat sekitar dalam proses penguatan kelembagaan. Kegiatan utama berupa workshop pembekalan dan pendampingan kelembagaan koperasi dirancang untuk meningkatkan kapasitas manajerial, akuntabilitas, dan transparansi lembaga. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pengumpulan data melalui kegiatan workshop, yang kemudian dianalisis menggunakan aplikasi Nvivo untuk memetakan dinamika partisipasi, tantangan, serta peluang penguatan koperasi. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman anggota terhadap prinsip koperasi, terbentuknya komitmen bersama dalam pengelolaan modal, serta meningkatnya kepercayaan masyarakat mitra. Kesimpulannya, model pengabdian berbasis penelitian partisipatif ini terbukti efektif dalam memperkuat kelembagaan Koperasi Merah Putih sebagai instrumen pemberdayaan ekonomi lokal yang berkelanjutan.
Downloads
References
S. Ayudiana and M. H. Simanjuntak, “Indonesia targets financing 20,000 village cooperatives this year,” Antara News, 2025. https://en.antaranews.com/amp/news/380753/indonesia-targets-financing-20000-village-cooperatives-this-year
A. Santoso, “Indonesian govt to discuss funding for 80,000 village cooperatives,” Antara News, 2025. https://en.antaranews.com/news/361337/indonesian-govt-to-discuss-funding-for-80000-village-cooperatives
K. Sunaryo, S. H. E. K, and I. Kusumswardhani, “Implementation of Good Corporate Governance in Cooperatives : A Study in Yogyakarta Indonesia,” Asian J. Soc. Humanit., vol. 1, no. 04, pp. 177–190, 2023, doi: doi.org/10.59888/ajosh.v1i04.26.
I. Al Farras, “Red-White Cooperatives,” Independent Observer, 2025. https://observerid.com/red-white-cooperatives
A. R. Ulzikri, “Perspektif Lembaga Swadaya Masyarakat Lokal dan Pemerintah Daerah Terhadap Sumberdaya Alam (Discourse Analisis dalam Kasus Eksploitasi Pasir di Perairan Krakatau Lampung Selatan),” J. Public Policy, vol. 6, no. 2, p. 56, 2020, doi: 10.35308/jpp.v6i2.1994.
A. R. Ul’zikri and S. N. Annisa, “Demokrasi Di Tempat Kerja : Analisis Diskursus Melalui Pendekatan Classroom Action Research,” Wacana J. Ilmu Sos. dan Ilmu Polit. Interdisiplin, vol. 11, no. 02, pp. 764–776, 2024, doi: 10.37304/wacana.v11i2.17525.
C. Eka, R. Putri, M. Indriani, U. S. Kuala, and B. Aceh, “The Role of Member Participation and Governance on Sustainability : Evidence from Cooperatives in South Aceh,” J. Account. Res. Organ. Econ., vol. 5, no. 2019, pp. 147–155, 2022, doi: doi.org/10.24815/jaroe.v5i2.22186.
R. Nasution, “Weighing risks and rewards of Red and White Village Co-ops,” Antara News, 2025. https://en.antaranews.com/news/357057/weighing-risks-and-rewards-of-red-and-white-village-co-ops?
A. D. Syphard et al., “Evaluating perceptions of green stormwater infrastructure (GSI) through a community-based participatory research (CBPR) approach,” Environ. Res. Lett., vol. 20, 2025, doi: doi.org/10/1088/1748-9326/adc9c5.
Y. Zhang et al., “Community-based participatory research (CBPR) approaches in vaccination promotion: a scoping review,” Int. J. dor Equity Heal., vol. 23, no. 227, pp. 1–17, 2024, doi: /doi.org/10.1186/s12939-024-02278-1.
N. H. Woolf and C. Silver, Qualitative analysis using NVivo: the five-level QDA® method. London: Routledge, 2017.
B. A. Israel, E. Eng, A. J. Schulz, and E. A. Parker, Methods in Community-Based Participatory Research for Health Edition: 1. New York & London: Jossey-Bass, 2005.
C. Skerritt et al., “Middle leaders as policy translators : prime actors in the enactment of policy enactment of policy,” J. Educ. Policy, vol. 38, no. 4, pp. 567–585, 2023, doi: 10.1080/02680939.2021.2006315.
C. C. Cruz, Decolonizing Philosophy of Technology : Learning from Bottom-Up and Top-Down Approaches to Decolonial. Springer Netherlands, 2021. doi: 10.1007/s13347-021-00489-w.
C. von Soest, “Why Do We Speak to Experts ? Reviving,” Perspect. Polit., vol. 21, no. 1, pp. 277–287, 2023, doi: 10.1017/S1537592722001116.
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Ahmad Robi Ul’zikri, M. Doddy Syahirul Alam, Mahmuddin Sirait, Rizki Masyahbandi, Purnama Julia Utami, Andi Ilmi Utami Irwan, Dian Iskandar, Ricky Zulfauzan, Anyualatha Haridison, Bismar Harris Satriawan, Yeni Wulandari, Esa Salsa Bella

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.




