Optimalisasi Potensi Buah Sawo: Pelatihan Pembuatan Puding Bergizi Tinggi untuk Mendukung Income Generating
DOI:
https://doi.org/10.59025/8kmp4p71Keywords:
Sawo, Potensi lokal, puding, income generating, bergiziAbstract
Buah sawo (Manilkara zapota) merupakan komoditas unggulan di Desa Tunglur, namun pemanfaatannya masih terbatas. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat setempat dengan memberikan pelatihan pembuatan puding sawo yang bergizi tinggi. Melalui metode ABCD (Asset-based Community Development), pelatihan melibatkan ibu rumah tangga dan petani lokal, yang diajak untuk mengolah buah sawo menjadi produk dengan nilai tambah tinggi. Pelatihan mencakup proses pengolahan, pengemasan, dan strategi pemasaran produk. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan keterampilan peserta dalam memanfaatkan potensi lokal, dengan sebagian peserta mulai menjual produk puding sawo. Respon positif dari peserta menunjukkan bahwa program ini bermanfaat dalam meningkatkan pendapatan masyarakat dan diversifikasi pangan lokal. Kesimpulannya, kegiatan ini tidak hanya memperkuat kapasitas masyarakat dalam pengolahan pangan, tetapi juga berkontribusi terhadap peningkatan gizi dan pendapatan. Kegiatan ini diharapkan dapat berlanjut dengan pelatihan yang lebih mendalam terkait pemasaran produk dan pengemasan agar produk dapat bersaing di pasaran.
Downloads
References
T. R. D. A. Nugroho, M. Hayati, and D. E. Wijayanti, “ANALISIS PENDAPATAN DAN NILAI TAMBAH SAWO DI DESA PENDEBAH KECAMATAN KAMAL KABUPATEN BANGKALAN,” Jurnal Bisnis Tani, vol. 10, no. 1, pp. 15–22, 2024.
E. Yuliana, Lissa, and N. Subkhi, “PEMANFAATAN BUAH SAWO (Manilkara zapota) UNTUK MENGHASILKAN KERIPIK DAN SIRUP DI DESA PAWIDEAN,” Abdi Wiralodra : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, vol. 3, no. 1, pp. 53–60, May 2021, doi: 10.31943/abdi.v3i1.30.
F. Noerhalimah, S. Nurminabari, and D. Z. Arief, “KORELASI KONSENTRASI ASAM ASKORBAT DAN KALIUM PERMANGANAT SERTA JENIS KEMASAN PLASTIK TERHADAP KARAKTERISTIK BUAH SAWO SEGAR (Manilkara zapota (L.) van Royen) SELAMA PENYIMPANAN,” Universitas Pasundan, 2019.
R. I. Sutarya, S. Nurminabari, and Y. Ikrawan, “PERBANDINGAN ANTARA SAWO MANILA (Manilkara zapota) DENGAN KONSENTRASI GULA KELAPA DAN LAMA PEMANASAN TERHADAP KARAKTERISTIK DODOL SAWO,” Universitas Pasundan, 2017.
K. Kusumiyati, S. Mubarok, W. Sutari, F. Farida, Y. Hadiwijaya, and I. E. Putri, “Kualitas sawo (Achras zapota L.) kultivar sukatali selama penyimpanan,” Agrikultura, vol. 28, no. 2, 2017.
I. R. Fitriana, F. Khanifah, and Baderi, “ANALISIS KANDUNGAN VITAMIN C PADA BUAH SAWO (Achras zapota) BERDASARKAN LAMA PENYIMPANAN,” 2020.
M. Arsyad and A. R. Annisa, “KONSENTRASI HAMBAT MINIMUM (KHM) EKSTRAK ETANOL BUAH SAWO (Achras zapota L.) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Escherichia coli,” 2016.
M. Jufriyanto, “Pengembangan Produk Unggulan Sebagai Potensi Peningkatan Ekonomi Masyarakat Desa di Kecamatan Modung Bangkalan,” Jurnal Ilmiah Pangabdhi, vol. 5, no. 1, pp. 28–32, Apr. 2019.
U. Fitriyati, D. Setiawan, Y. Rakhmawati, A. Anggarani, Z. Firdaus, and W. Hayuana, “Transformasi Produk Tekstil Melalui Implementasi dan Efektivitas Pembuatan Batik Ecoprint Daun Tumbuhan Khas Pacitan Sebagai Wujud Pelestarian dan Eco-branding BatiK,” vol. 8, pp. 13–19, 2024, doi: 10.33503/pambudi.v8i01.4678.
M. Ulum, A. Mun’im, and M. Muslih, “Pemberdayaan Aset Perdikan Sunan Drajat Melalui Pengolahan Manilkara zapota dalam Pemulihan Ekonomi di masa Covid 19,” Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, vol. 5, no. 1, p. 421, Mar. 2023, doi: 10.20527/btjpm.v5i1.7477.
M. M. Al-Kautsari, “Asset-Based Community Development: Strategi Pengembangan Masyarakat,” Empower: Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam, vol. 4, no. 2, pp. 259–278, 2019.
F. Mallapiang, Y. Kurniati, S. Syahrir, A. M. H. R. Lagu, and R. A. I. Sadarang, “Pengelolaan sampah dengan pendekatan Asset-Based Community Development (ABCD) di wilayah pesisir Bulukumba Sulawesi Selatan,” Riau Journal of Empowerment, vol. 3, no. 2, pp. 79–86, 2020.
R. Agdal, I. H. Midtgård, and V. Meidell, “Can asset-based community development with children and youth enhance the level of participation in health promotion projects? A qualitative meta-synthesis,” Int J Environ Res Public Health, vol. 16, no. 19, p. 3778, 2019.
E. Alisah, “Aplikasi Zero Waste Dalam Lingkungan Masyarakat Desa Tumpukrenteng Dengan Pendekatan Aset Base Community Development Theory,” JRCE (Journal of Research on Community Engagement), vol. 1, no. 1, pp. 28–32, 2019.
S. I. P. Yuwana, “Pemberdayaan dan peningkatan kualitas sdm masyarakat dengan menggunakan metode asset bassed community development (abcd) di desa pecalongan kec. sukosari bondowoso,” Sasambo: Jurnal Abdimas (Journal of Community Service), vol. 4, no. 3, pp. 330–338, 2022.
R. Harrison, C. Blickem, J. Lamb, S. Kirk, and I. Vassilev, “Asset-based community development: narratives, practice, and conditions of possibility—a qualitative study with community practitioners,” Sage Open, vol. 9, no. 1, p. 2158244018823081, 2019.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Dinar Arsy Anggarani, Zahra Firdaus, Umi Fitriyati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.